Rabu, 08 Juni 2011

Pejabat sawahan

“Ibarat padi yang semakkin berisi semakin menunduk”
Kutipan ini adalah pribahasa, dimana kita semua pasti tidak akan pernah melupakannya. Walaupun sebagian orang mengatakan ini sebagai pribahasa lama, namun masih sangat kental hadir didalam aktivitas sosial masyarakat.
Pribahasa ini yang dapat melukiskan makna tidak sombong, rendah hati, tetap santun dan sopan meski ilmu atau jabatan mencapai puncak tinggi, ibarat tugu monas, dan menara di Negeri Romantis (Paris) itu. Seperti yang dicerminkan dari Tgk Asnawi Fauzi, pimpinan Dayah Babul Istiqamah ini yang dulunya hanya menjadi Guru Pengajian kini menjadi Anggota DPR. Tak ada yang menyangka hal itu terjadi, kursi yang di idam-idamkan oleh kebanyakan orang sukses di raihnya dari hasil Pilkada 2009-2014.. yang bersaing dengan partai lokal lainnya. Meski jabatan itu telah di perolehnya, Beliau tetap menjadi seorang Guru di Dayahnya sendiri seperti layaknya menduduki Kursi itu.
Tak hanya itu, beliau tetap saja menjadi Petani seperti penduduk lain yang berada di sekelilingnya. Hari-hari selalu di lengkapi dengan Pulpen dan Cangkul, busana sopan dan rapi sering di gunakan, busana tani tak pernah dilupakannya (Ds.Punti kecamatan Matangkuli, Aceh Utara)
Hasanuddin (35 tahun), yang rumahnya tak menempuh jarak sekitar 10 M dengan Tgk berdasi dan berbusana tani itu mengungkapkan kekagumannya, “meski dengan sepatu mengkilat, dasi yang indah serta jabatan yang meningkat, tak sedikit pun tampak sombong terlihat darinya, memandang orang lain sebelah mata, bahkan kesantunan dan keramahan yang tak ada habisnya di sodorkan kepada kami”.
Laki-laki yang bekerja sebagai pedagang ini tak hanya menjadi tetangga, namun juga merupakann Murid di Dayah sederhana itu. Dan menambahkan rasa bagganya terhadap pejabat sawahan ini. “Rasa saling menghargai tak pernah hilang darinya, beliau tak mau di anggap pejabat saat bertemu ramah dan ketika lalu lalang di Desa. Pesan, saling tukar pendapat dan nasehat selalu tak luput dari beliau dengan tujuan untuk mencipakan Desa ke Era yang lebih baik dan lebih maju”, ungkap pedagang itu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar